Mahasiswa baru adalah Harapan Baru, Tenaga Baru, Semangat Baru bagi Universitas. Oleh sebab itu untuk membentuk karakter Mahasiswa yang Handal maka bagi mahasiswa yang terpilih masuk universitas dilakukan Spesifik atau orientasi maupun Ospek untuk pembekalan mereka di UNIVERSITAS.
Melihat realita yang terjadi pada mahasiswa khususnya di Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung, yang cendrung menerapkan 3K (Kampus, Kost, dan Kantin) tanpa aktivitas yang mendukung lainnya kecuali proses perkuliahan membuat mahasiswa terkesan pasif. Selain itu keakraban antara senior dan junior terlihat memiliki kesenjangan, dimana sikap untuk saling menghormati dan menyayangi masih memiliki kekurangan. Untuk itu kami menginginkan suatu kegiatan yang dapat membina sikap, mental, maupun moral.
Melihat realita yang terjadi pada mahasiswa khususnya di Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung, yang cendrung menerapkan 3K (Kampus, Kost, dan Kantin) tanpa aktivitas yang mendukung lainnya kecuali proses perkuliahan membuat mahasiswa terkesan pasif. Selain itu keakraban antara senior dan junior terlihat memiliki kesenjangan, dimana sikap untuk saling menghormati dan menyayangi masih memiliki kekurangan. Untuk itu kami menginginkan suatu kegiatan yang dapat membina sikap, mental, maupun moral.
Masa Bimbingan (MABIM) bagi mahasiswa baru merupakan salah satu kegiatan yang dapat membentuk sikap, sebagaimana mahasiswa semestinya yang memiliki Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) berlandaskan Iman dan Taqwa (IMTAQ). Masa Bimbingan juga merupakan sarana belajar yang mampu untuk meningkatkan kualitas para mahasiswa dengan adanya Sharing antar mahasiswa baik melalui proses komunikasi langsung maupun dengan melihat metode pembelajaran yang digunakan secara langsung serta mengetahui proses pengaplikasian ilmu yang didapatkan dibangku perkuliahan selama ini masih menjadi wawasan konseptual teoritis para mahasiswa. Masa Bimbingan ditunjukkan khusus kepada mahasiswa baru karena, kita ketahui bahwa mahasiswa baru masih mempunyai sifat yang melekat pada saat SMA dulu.
Dengan demikian potensi, inisiatif dan daya kreasi setiap perguruan tinggi dapat dikembangkan sepenuhnya, termasuk pemanfaatan, pengembangan dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Adapun landasan strategi dalam kebijakan dasar pendidikan, yaitu :
1. Pemerataan kesempatan belajar;
2. Peningkatan kualitas pendidikan;
3. Peningkatan relevansi pendidikan dengan pembangunan; dan
4. Peningkatan efisiensi internal serta efektifitas pengelolaan pendidikan.
Indikator Kegiatan ini adalah
- @Terbentuknya etika yang baik
- @Terjalinnya kerjasama baik dari pihak dalam maupun luar kampus
- @Meningkatkan potensi yang ada pada diri mahasiswa itu sendiri
Tujuan dari kegiatan inipun Antara lain :
- Membentuk karakter mahasiswa untuk dapat menjadi seorang ahli sesuai bidang elektro sehingga output selama perkuliahan mahasiswa dapat diterima dibidang elektro tersebut.
- Untuk meningkatkan keakraban diantara seluruh mahasiswa Teknik Elektro.
- Mengetahui proses pembelajaran dan pengaplikasian perkuliahan yang ada di perguruan tinggi sehingga dapat menjadi gambaran bagi mahasiswa Teknik Elektro untuk dapat mengembangkan diri menjadi lebih baik.
- Membentuk karakter mahasiswa untuk dapat menjadi seorang ahli sesuai bidang elektro sehingga output selama perkuliahan mahasiswa dapat diterima dibidang elektro tersebut.
- Untuk meningkatkan keakraban diantara seluruh mahasiswa Teknik Elektro.
- Mengetahui proses pembelajaran dan pengaplikasian perkuliahan yang ada di perguruan tinggi sehingga dapat menjadi gambaran bagi mahasiswa Teknik Elektro untuk dapat mengembangkan diri menjadi lebih baik.
Kegiatan akan diselenggarakan pada hari Sabtu dan Minggu selama sebulan sebanyak 8x pertemuan (4minggu) dimulai hari Sabtu ini 14 September 2013.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar